...siaranalhayat.com?

Sekilas...
  1. Akar "Ketidaksukaan" mereka...
  2. "Dialog" adalah cara awal, dengan harapan minimal mereka mendapat "pengakuan" walaupun cara yang mereka pakai cenderung "memaksa & dipaksa-paksakan".
  3. Karena tidak (akan pernah) puas... selanjutnya mereka memakai cara yang cenderung "menyerang" seperti yang ada di situs "Faith Freedom".
  4. Q2.120 atau bahkan Q3.118!

Tentang http://siaranalhayat.com/...
The Point:
Keselamatan Karena Anugerah

”Anda meletakkan pengharapanmu pada syariah! Tetapi engkau tidak pernah bisa melakukannya dengan sempurna. Engkau tidak berdoa lima kali sehari. Engkau tidak berpuasa secara konsisten selama bulan Ramadhan. Engkau mengkalkulasi pajak religiusnya dan sedekahmu untuk keuntunganmu sendiri. Dan bagaimana hubunganmu dengan isterimu, anak-anakmu dan para bawahanmu? Hukum yang olehnya engkau meletakkan keyakinanmu, akan menghakimi engkau. Karena syariah, maka tidak bisa ditawar-tawar lagi, engkau akan mendarat di neraka. Kami orang-orang Kristen tidaklah lebih baik dibandingkan kalian orang-orang Muslim! Namun demikian, kami “membangun pengharapan” kami bukan berdasarkan hukum, tetapi berdasarkan "anugerah Yesus Kristus”. Berdasarkan syariah, anak akan dihakimi, tetapi berdasarkan anugerah Yesus, kami akan diselamatkan!”
…itulah yang "diketahui” dan yang "diharapkan”nya.


Dan tinggalkanlah orang-orang yang menjadikan agama mereka sebagai main-main dan senda gurau, dan mereka telah ditipu oleh kehidupan dunia. Peringatkanlah (mereka) dengan Al-Quran... (Q6.70)

Dan barangsiapa menyembah tuhan yang lain di samping Allah, padahal tidak ada suatu dalilpun baginya tentang itu, maka sesungguhnya perhitungannya di sisi Tuhannya. Sesungguhnya orang-orang yang kafir itu tiada beruntung. (Q23.117)

Orang-orang yang kafir itu seringkali (nanti di akhirat) menginginkan, kiranya mereka dahulu (di dunia) menjadi orang-orang muslim. (Q15:2)


Lagi...

Saya hanya berpesan, ”Jangan sampai Anda yang sudah setiap saat menyeru ‘Tuhan... Tuhan...', tetapi Anda sendiri tidak selamat.” karena Anda telah salah dalam menentukan dan menilai "tuhan". Bahkan Isa Almasih (Nabi dan Rasul Isa alaihis salam) pun akan berlepas diri dari mereka yang "mempertuhankan" Beliau alaihis salam di Hari Penghakiman kelak.

Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku, ‘Tuhan, Tuhan!’ akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-ku yang di Sorga.” (Matius 7: 21)


Lebih lanjut tentang siaran-alhayat, klik di sini! (...jangan dibaca kalau nggak perlu-perlu amat!)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar